2. Pemain Bintang Barcelona Banyak yang Absen
Tercatat empat pemain bintang Barcelona absen di laga kontra Madrid. Keempat pemain itu adalah Memphis Depay, Hector Bellerin, Andreas Christensen, dan Ronald Araujo.
Padahal jika ada Depay, Xavi mungkin memiliki opsi lain di lini depan. Absennnya Araujo juga sangat terasa karena biasanya ia adalah bek yang dapat diandalkan di lini belakang Blaugrana.
3. Kurang Sigapnya Lini Belakang Barcelona Menghadapi Serangan Balik Madrid
Dua gol Madrid lahir dari serangan balik cepat yang mematikan. Para pemain bertahan Barcelona pun gagal menanggapi counter attack ala Carlo Ancelotti tersebut.
Terlihat banyak pemain belakang Barcelona tidak melihat pergerakan pemain tanpa bola. Alhasil, Benzema dan Valverde yang mencetak gol di laga tersebut dapat melepaskan tendangan dengan nyaman karena tanpa kawalan.
4. Finishing yang Buruk
Barcelona mampu menciptakan setidaknya 18 peluang, yang mana lima di antaranya sukses tepat mengarah ke gawang Madrid. Namun, hanya satu kesempatan saja yang mampu dikonversikan menjadi gol oleh Barcelona.
Penyelesaian akhir Barcelona di laga el clasico semalam benar-benar buruk. Robert Lewandowski beberapa kali memiliki peluang, namun buruknya penyelesaian akhir membuat Barcelona tak bisa mencetak gol.
5. Lini Tengah Madrid Lebih Solid
Barcelona mungkin unggul dalam hal penguasaan bola ketimbang Madrid. Namun, permainan lini tengah mereka sejatinya kalah dari tim berjuluk Los Blancos itu.
Trio lini tengah Madrid, Toni Kroos, Luka Modric, dan Aurelien Tchouameni tampil apik sehingga mampu mematikan serangan Barcelona.
Artikel ini telah tayang dengan judul 5 Penyebab Barcelona Kalah 1-3 dari Real Madrid di Liga Spanyol 2022-2023, Nomor 1 karena Taktik Xavi Hernandez
Editor : Boby