Hasil final Singapore Open 2022 dari sektor ganda putri telah diketahui pada Minggu (17/7/2022) sore WIB. Tampil impresif sejak gim pertama, wakil Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia berhasil menghempaskan wakil China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu.
Lewat dua gim, Apriyani Rahayu/Siti Fadia menyudahi pertandingan dengan skor 21-14 dan 21-17. Atas kemenanagn itu, Apriyani Rahayu/Siti Fadia dipastikan juara Singapore Open 2022.
Dengan gelar juara turnamen Super 500 tersebut, Apriyani/Fadia sukses mendapatkan gelar ketiga mereka sebagai pasangan. Sebelumnya, mereka menyabet emas nomor perorangan SEA Games 2021 dan menjadi yang terbaik di ajang Malaysia Open 2022.
Jalannya Pertandingan
Berlaga di Singapore Indoor Stadium, Minggu (17/7/2022) siang WIB, Apriyani/Fadia sempat tertinggal 1-3 lebih dulu dari Zhang/Zheng. Namun, berkat serangan-serangan mematikan yang mereka lancarkan, pasangan Merah-Putih itu sukses menyamakan kedudukan di angka 3-3 dan kemudian balik memimpin 6-3.
Smash-smash keras terus dilancarkan oleh pasangan peraih emas SEA Games 2021 itu dan mampu menjebol pertahanan Zhang/Zheng. Alhasil, poin demi poin mereka dapat dengan mudah sehingga unggul 11-6 pada interval gim kedua.
Selepas jeda, pasangan Negeri Tirai Bambu mampu memangkas jarak menjadi 11-13. Akan tetapi, Apriyani/Fadia bisa dengan cepat kembali menemukan sentuhan terbaik mereka dan menjauh dengan keunggulan 16-11.
Di sisi lain, Zhang/Zheng juga banyak melakukan kesalahan sendiri yang banyak memberikan poin tambahan bagi pasangan Merah-Putih. Backhand smash dari Zheng Yu yang menyangkut pun akhirnya memastikan kemenangan bagi Apriyani/Fadia pada gim pertama dengan skor 21-14.
Memasuki gim kedua, Apriyani/Fadia berada dalam tekanan karena terbawa dengan pola permainan lawan. Meski sempat mengimbangi di awal gim, mereka akhirnya tertinggal cukup jauh dengan selisih empat poin di angka 4-8.
Namun, berkat pertahanan luar biasa yang ditampilkan Apriyani/Fadia, akhirnya juara Malaysia Open 2022 itu mampu menyamakan kedudukan dalam skor imbang 8-8. Sayangnya, meski sempat berbalik unggul 9-8, mereka kembali tertinggal 10-11 pada interval gim kedua dari Zhang/Zheng.
Usai rehat, pertandingan berjalan sangat sengit dengan skor imbang terus terjadi hingga menginjak angka 13-13. Akan tetapi, Apriyani/Fadia berhasil menjauh dengan skor 17-13 berkat serangan bola cepat dan mendatar yang berkali-kali mereka lancarkan tak mampu dikembalikan oleh Zhang/Zheng.
Setelah itu, rally-rally panjang terus terjadi dan Apriyani/Fadia selalu berhasil memenangkannya. Alhasil, mereka terus mendulang poin hingga akhirnya mengunci kemenangan pada gim kedua dengan skor 21-17.
Editor : Boby