Kepulangan kloter pertama jamaah haji Indonesia dari embarkasi Solo (SOC 1) dilepas Wakil Menteri Agama sekaligus Naib Amirul Hajj Zainut Tauhid Sa'adi.
Pada kesempatan itu ada tiga pesan khusus yang disampaikan Wamenag untuk jamaah haji Indonesia yang telah menyelesaikan rangkaian ibadah haji selama 42 hari. Dirinya pun menyampaikan pesan khusus dari Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas soal 3 dimensi haji.
Pertama dimensi ilahiyah. Dengan selesainya jamaah haji melaksanakan ibadah haji insyallah keimanan ketakwaan kepada Allah semakin meningkat. "Semakin tebal rasa iman kita kepada Allah," kata Wamenag.
Kedua dimensi insaniyah. Wamenag menjelaskan soal rasa welas asih kepada umat manusia juga semakin kuat karena sesungguhnya tujuan ibadah haji yaitu menebarkan nilai kedamaian kepada seluruh umat manusia.
"Ciri salah satu tujuan kita tercapainya haji mabrur," katanya.
Ketiga dimensi wathaniah. Wamenag berharap jamaah makin mencintai tanah air.
"Meski di sini banyak tempat mustajab, banyak tempat kita bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah, tapi Indonesia adalah negeri kita bersama yang Allah ciptakan dengan keindahan alam, sopan santun masyarakat dan budi pekerti bangsanya " ucapnya.
"Bapak, ibu selama 42 hari di Tanah Suci telah melaksanakan niat yang mulia melaksanakan rukun Islam kelima yaitu tunaikan ibadah haji," kata Wamenag di Al Kiswah Tower, Sektor 4 Jarwal, Makkah, Kamis (14/7/2022).
Wamenag berharap seluruh jamaah haji Indonesia predikat haji mabrur dan niat mulia ibadah di tanah suci bisa diterima Allah SWT.
Sementara jamaah perdana yang dilepas berjumlah 360 orang yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Solo (SOC). Mereka akan diterbangkan menuju Tanah Air dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, pada pukul 05.10 WAS, Jumat, 15 Juli 2022.
Editor : Boby