Usai Kluivert Pergi, PSSI Lirik Eks Pelatih Uzbekistan Timur Kapadze

Cikal Bintang Raissatria/Erwin
Usai Kluivert Pergi, PSSI Lirik Eks Pelatih Uzbekistan Timur Kapadze. Foto : Istimewa

JAKARTA, iNEWSKarawang.id - Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) melalui Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji mengonfirmasi bahwa Timur Kapadze resmi masuk dalam daftar kandidat pelatih baru Timnas Indonesia.

Saat ini, skuad Garuda tengah berada pada masa transisi usai Patrick Kluivert berpisah dengan PSSI. Pelatih asal Belanda itu meninggalkan posisinya setelah gagal membawa Indonesia melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

Di tengah pencarian sosok pengganti, nama Timur Kapadze, pelatih asal Uzbekistan, muncul sebagai salah satu kandidat kuat dan ramai diperbincangkan di kalangan pecinta sepak bola nasional.

Menanggapi isu tersebut, Sumardji menegaskan bahwa PSSI belum menetapkan siapa pelatih kepala baru Timnas Indonesia. Namun, ia membenarkan bahwa nama Kapadze memang termasuk dalam daftar rekomendasi yang telah diserahkan ke jajaran teknis.

“Belum ada pembicaraan apa-apa (soal Timur Kapadze melatih Timnas Indonesia),” ujar Sumardji, Rabu (12/11/2025).

 “(Timur Kapadze) termasuk yang saya sampaikan ke Dirtek," tambahnya.

Pernyataan ini memperkuat sinyal bahwa Kapadze tengah menjadi pertimbangan serius bagi PSSI. Meski begitu, proses seleksi masih berjalan dan belum ada keputusan final dari BTN maupun Komite Teknik.

Profil Singkat Timur Kapadze

Timur Kapadze, 44 tahun, merupakan sosok yang cukup dikenal di kancah sepak bola Asia. Mantan kapten Timnas Uzbekistan ini termasuk pelatih muda dengan rekam jejak yang menjanjikan.

Ia mencuri perhatian setelah sukses membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026, sebelum akhirnya digantikan oleh legenda Italia Fabio Cannavaro. Kapadze kemudian sempat menjadi asisten Cannavaro selama satu bulan, sebelum memutuskan mundur untuk melanjutkan karier kepelatihannya secara independen.

Kinerja apiknya membuat Kapadze kini diminati sejumlah federasi sepak bola di Asia, termasuk Indonesia. Kehadirannya dinilai berpotensi menghadirkan warna baru bagi strategi permainan Timnas Garuda, yang masih mencari arah setelah berakhirnya era Kluivert.

Editor : Frizky Wibisono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network