KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Karawang meluncurkan fitur OPTIMIS (Optimalisasi SIRIDA), sistem digital untuk mendukung peningkatan Indeks Inovasi Daerah (IID).
Fitur ini terintegrasi dengan aplikasi SIRIDA (Sistem Informasi Riset Daerah) dan memudahkan organisasi perangkat daerah (OPD) dalam menghitung tingkat kematangan inovasi sebelum dilaporkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Dengan fitur OPTIMIS, kita bisa menghitung sendiri nilai kematangan inovasi dan mengetahui indikator yang masih lemah. Sehingga bisa segera diperbaiki sebelum dikirim ke Kemendagri,”ujar Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah Bappeda Karawang, Samsuri, Senin (14/7/2025).
Samsuri menjelaskan, berdasarkan data tahun 2024, Karawang meraih skor 57,38 dan masuk kategori Kabupaten Inovatif. Pemkab Karawang menargetkan skor naik menjadi 65 pada 2026 agar masuk kategori Kabupaten Sangat Inovatif.
Samsuri mengatakan, sebelum ada fitur OPTIMIS, proses penghitungan dilakukan secara manual dan persiapan yang kurang matang. Kini, sistem dapat membantu memantau progress pengisian dan kematangan setiap inovasi bersama dokumen pendukung.
Fitur ini telah diuji coba di 11 perangkat daerah dan akan segera disosialisasikan lebih luas, termasuk ke kecamatan dan puskesmas. Pemkab juga melibatkan Tim Sabrina, mitra kerja inovasi yang dibentuk melalui SK Bupati.
“Dengan kolaborasi semua pihak, kita optimis target indeks inovasi bisa tercapai,”tegasnya.
"Indeks Inovasi Daerah sendiri merupakan alat evaluasi Kemendagri untuk menilai sejauh mana pemerintah daerah menghadirkan terobosan dalam penyelenggaraan pemerintahan,"tutupnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait