Wakil Ketua DPR RI Pastikan Pembangunan Pengendali Banjir di Karangligar Dimulai Tahun Ini

Iqbal Maulana Bahtiar
Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa Pastikan Pembangunan Pengendali Banjir di Karangligar Dimulai Tahun Ini. Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar.

KARAWANG, iNEWSKarawang.idWakil Ketua DPR RI Saan Mustopa memastikan bahwa pembangunan pengendali banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang akan dimulai pada tahun 2025.

Saan mengungkapkan bahwa dirinya bersama Bupati Karawang Aep Syaepuloh dan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Dian Al Ma’ruf telah meninjau lokasi yang akan dijadikan sebagai sistem pengendalian banjir.

“Desainnya sudah selesai. Bahkan, Menteri Pekerjaan Umum juga telah melakukan pengecekan. Insya Allah, tahun ini pengerjaannya dimulai dan bisa diselesaikan jika tidak ada hambatan,” ungkap Saan saat meninjau lokasi banjir dan menyerahkan bantuan sosial bagi warga terdampak banjir di Kampung Kampek, Desa Karangligar, Minggu (9/3/2025).

Menurut Saan, banjir yang melanda Desa Karangligar telah berlangsung selama 14 tahun dan menimbulkan kerugian besar, baik materiil maupun immateriil.

“Dampaknya luar biasa bagi masyarakat. Kerugiannya tidak bisa lagi dibayangkan,” katanya.

Ia berharap, setelah proyek pengendali banjir rampung pada 2025, masyarakat Desa Karangligar tidak lagi mengalami bencana serupa di tahun-tahun berikutnya.

Rencana pembangunan pengendali banjir ini mencakup pembangunan pintu air, danau retensi, serta pompa untuk mengatur aliran air.

“Pemerintah Kabupaten Karawang bertanggung jawab menyiapkan lahan, sementara pembangunan akan dilakukan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR,” jelasnya.

Selain langkah jangka panjang, upaya penanganan jangka pendek juga terus dilakukan. Pemerintah, mulai dari tingkat pusat hingga desa, bersama masyarakat, bahu-membahu memberikan bantuan bagi warga terdampak.

“Semua pihak berusaha agar kebutuhan dasar masyarakat terdampak, seperti logistik dan makanan, bisa terpenuhi. Banyak warga tidak bisa memasak karena listrik padam dan alat masak sulit digunakan. Karena itu, kami pastikan mereka mendapatkan bantuan yang memadai,” tukasnya.

Editor : Frizky Wibisono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network