Cawagub Ilham Akbar Habibie Bahas Potensi Pertanian Bersama Warga Tirtamulya

Iqbal Maulana Bahtiar
Cawagub Ilham Akbar Habibie Bahas Potensi Pertanian Bersama Warga Tirtamulya. Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar.

KARAWANG, iNewskarawang.id - Ratusan warga Desa Tirtasari, Kecamatan Tirtamulya, Kabupaten Karawang, dengan antusias menyambut kedatangan calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ilham Akbar Habibie, pada Minggu,(6/10/2024).

Kegiatan ini juga dibarengi dengan acara pengobatan gratis yang digelar di kediaman Asep Junaedi, Anggota DPRD Karawang, di Desa Tirtasari.

Sambil menunggu giliran untuk berobat, warga terlihat kompak menyambut kedatangan Ilham Akbar Habibie yang akrab disapa Kang Ilham. Gita (35), salah satu warga yang turut berobat, merasa senang karena Ilham mengunjungi desanya.

“Harapannya kota Karawang bisa lebih maju. Ini pertama kali saya bertemu langsung dengan Kang Ilham,” Ucap Gita kepada pewarta.

Asep Junaedi, yang juga merupakan Anggota DPP Partai NasDem Karawang, menuturkan bahwa kehadiran Kang Ilham telah dinanti oleh warga Karawang.

“Sekitar 200 warga Tirtasari menunggu untuk bertemu langsung dengan Kang Ilham. Semoga bersama Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, Jawa Barat bisa semakin maju dan mensejahterakan warganya,” Ucapnya.

Kang Ilham juga menyatakan kegembiraannya bisa bertemu dengan warga Desa Tirtasari dan mendengar aspirasi mereka secara langsung. 

“Saya yakin bapak ibu di sini ingin tahu bagaimana masa depan Karawang dan Jawa Barat. Insyaallah, kita akan berusaha membuat Karawang semakin maju dan sejahtera,” Kata Ilham.

Bahas Potensi Pertanian dan Industri

Selain bertemu dengan warga, Kang Ilham juga membahas potensi besar sektor pertanian dan industri di Indonesia.

Ia menyoroti bahwa produktivitas pertanian di Indonesia masih perlu ditingkatkan agar bisa bersaing dengan negara-negara tetangga.

“Kita perlu meningkatkan produktivitas pertanian dan memastikan sinergi antara industri dan pertanian tanpa merusak lingkungan,” Ungkapnya.

Ilham menekankan pentingnya diversifikasi dan pengolahan hasil pertanian untuk menjaga stabilitas harga komoditas.

“Harga komoditas seperti cabai sering berfluktuasi tajam, dari Rp 20.000 hingga Rp 150.000 per kilogram. Pengolahan pasca-panen dapat membantu menstabilkan harga dan meningkatkan nilai ekonomi produk pertanian,” Tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya inovasi teknologi dalam pertanian, seperti mekanisasi dan penggunaan data digital, agar petani dapat lebih profesional dan kompetitif di era modern.

“Petani harus memiliki literasi teknologi dan digital agar bisa bersaing di abad ke-21,” Jelas Ilham.

Ilham berharap desa-desa di Karawang dapat memiliki pabrik-pabrik kecil untuk pengolahan hasil pertanian, sehingga produk tidak perlu dikirim ke pusat logistik yang jauh. “Dengan pabrik kecil di desa, distribusi akan lebih efisien dan petani bisa mendapatkan nilai tambah dari produk mereka,” Katanya.

Menutup pertemuan, Ilham menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi generasi muda yang tertarik bekerja di sektor pertanian.

“Kita harus menjadikan pertanian lebih menarik bagi anak muda dengan melibatkan teknologi dan inovasi, agar mereka lebih tertarik berkecimpung di sektor ini,” Tandasnya.

Editor : Frizky Wibisono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network