KARAWANG, iNewskarawang.id - Mantan Kepala Dinas Perikanan Hendro Subroto angkat suara terkait penggabungan dinas yang diusulkan oleh Bupati Karawang.
Menurut Hendro, usulan penggabungan dinas perikanan dengan dinas pertanian bakal menimbulkan resiko yang besar.
Selain itu, kata dia, dinas pertanian dan perikanan itu tidak bisa digabungkan karena kedua dinas tersebut tidak satu rumpun.
"Tidak bisa, melihat zaman saya menjabat sebagai kepala dinas perikanan 2 kali, dulu. Hal itu juga pernah terjadi, tapi dulu yang digabung dinas perikanan dengan peternakan," Ungkap Hendro.
Dan dari penggabungan tersebut, kata Hendro, peternakan tidak mendapatkan bantuan dari pusat dan akhirnya dipecah kembali.
"Dulu, sekitar tahun 2008. Itu peternakan tidak mendapatkan bantuan sama sekali dari kementrian. Dan akhirnya, peternakan dipisahkan kembali dan bergabung dengan pertanian," jelasnya.
Kemudian, ia juga menilai jika kedua dinas tersebut bakal digabungkan kembali akan beresiko sama seperti dulu.
"Jadi, kalau bicara penghematan anggaran, dari dulu pun dinas perikanan langsung dari kkp, dan hanya sedikit menyerap dari Kabupaten," Katanya
"Dan bicara pembangunan daerah, tidak ada istilah penghematan anggaran. Mereka punya kementerian sendiri," Imbuhnya
Hendro juga mengungkapkan secara pribadi menolak usulan Bupati Karawang terkait penggabungan dinas tersebut.
"Saya menolak, jika perlu saya berdiskusi dengan siapapun, saya akan bicara. Sebab, saya dulu diamanatkan seperti itu dulu "Ujarnya
"Lebih baik jangan digabung, lebih baik di kaji kembali dengan berbagai cara.Mengingat, potensi perikanan di Karawang ini sangat besar, tidak hanya mengelola Perikanan baik Perikanan Tangkap dan Perikanan Budidaya ( Budidaya Ikan Payau dan Budidaya Ikan Tawar) tapi juga mengelola Potensi Tambak Garam," Tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
