KARAWANG, iNewskarawang.id - Ribuan massa aksi yang tergabung dari berbagai elemen masyarakat di Karawang melakukan aksi bela Palestina di depan kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Karawang, Jumat,(20/10/2023)
Masa aksi tersebut menentang keras akan perbuatan Israel yang membombardir Rumah Sakit di Palestina hingga menelan korban hingga ratusan jiwa.
"PBB telah menentukan bahwa rumah sakit bukanlah sebagai objek target dalam peperangan. Akan tetapi, aktualnya, kemarin Israel membombardir rumah sakit di Palestina yang menyebabkan ratusan jiwa melayang," kata Koordinator Aksi, Sunarto, Jumat,(20/10/203)
Menurutnya Sunarto, yang dilakukan Israel itu sudah menyalahi aturan bahkan diluar norma kemanusiaan.
"Ini sungguh biadab! Ini sungguh kebangsatan! Ini sunggu bukan kelakuan manusia! Dalam satu malam, ratusan jiwa melayang. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa meninggal karena serangan rudal Israel yang membombardir rumah sakit disana,"tegasnya
Dengan hal tersebut, sambung Sunarto, sebagai manusia yang masih memiliki empati, rasa kemamusiaan dan hati nurani harus berani menyuarakan aksi bela Palestina.
"Kita disini aksi damai tanpa ditunggangi oleh siapapun. Kita hadir disini untuk menyuarakan aksi membela saudara kita di Palestina yang didzolimi oleh orang-orang Israel," jelasnya
Ia juga meminta kepada PBB RI segera bertindak. Sebab menurutnya, Israel dinilai kebal hukum internasional.
"tindakan biadab israel tersebut ketahui seperti kebal hukum internasional. Kami minta PBB RI agar segera melakukan lobi-lobi di tingkat internasional. Dan untuk Pemkab Karawang,kami mohon, ayo kita bersama-sama membela Palestina. Karena saya yakin pejabat di Karawang juga mencintai Palestina," tandasnya
Dari pantauan pewarta, ada sekitar ribuan massa aksi dari berbagai elemen masyarakat yang berpartisipasi pada aksi bela Palestina, seperti Ormas Islam, LSM dan geng motor. Dan Aksi tersebut berlangsung damai tanpa ada kerusuhan.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait