Meski Sudah Minta Maaf Pemotor Tetap Dihajar Sampai Kejang di Aspal, Ini Faktanya

Adi Haryanto/Boby
Kasus penganiayaan terekan di Jalan Raya Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu (19/4/2023). Foto/Tangkapan Layar

CIMAHI,iNewskarawang.id - Warga Kota Cimahi, Jawa Barat digemparkan dengan peristiwa penganiayaan sadis. Seorang pemotor, terekam dihajar sampai kejang dan tersungkur di aspal, meskipun sudah minta maaf. Penganiayaan sadis tersebut, diduga dipicu motor bersenggolan di jalan.

Pelaku penganiayaan yang juga seorang pemotor, terlihat mengenakan helm warna putih dan berbadan kekar. Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Raya Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu (19/4/2023) siang.

Kejadian penganiayaan tersebut, sempat terekam kamera ponsel warga. Dalam rekaman video berdurasi 53 detik tersebut, terlihat saat kejadian awal perseteruan hingga korban kejang-kejang diduga karena dipukul pelaku.

Pada video tersebut, juga terungkap jika pelaku penganiayaan yang merupakan pengendara motor matic warna putih merasa tersinggung atas aksi korban yang juga mengendarai motor matic bernomor polisi Z 4205 RD. Diduga korban menyenggol pelaku saat berkendara, lalu pelaku yang tidak terima memarahi korban. Tampak korban sudah meminta maaf sambil menangis. Akan tetapi pelaku penganiayaan terus memarahi dan membentak berkali-kali kepada korban.

 Tak berhenti membentak korban, pelaku penganiayaan melayangkan pukulan yang bersarang di bagian pelipis korban hingga tersungkur. Setelah itu, korban mengalami kejang-kejang dan seperti pingsan. Terkait video penganiayaan yang viral tersebut, Satreskrim Polres Cimahi mengaku telah mendatangi lokasi kejadian, untuk mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. Di antaranya dua orang Satpam Kantor BPJS Kesehatan Cimahi, yang menjadi lokasi peristiwa penganiayaan tersebut.

"Kami sudah mintai keterangan dua satpam di lokasi kejadian, dan membenarkan adanya peristiwa penganiayaan tersebut," kata Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Luthfi Olot, Kamis (20/4/2023). Saat ini, lanjut Olot, pihaknya sedang mendalami kasus penganiayaan tersebut, dengan mengumpulkan keterangan dari berbagai saksi lainnya. Termasuk mengidentifikasi terduga pelaku dengan ciri-ciri yang ada di video untuk dilakukan pengejaran. "Saat ini kami masih mengumpulkan informasi di lapangan sebagai acuan untuk mengejar pelaku," tandasnya.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network