JAKARTA, iNewsKarawang.id - Pada Lebaran tahun ini, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa Pertamina akan menyiapkan unit mobile Pertamina yang bertujuan untuk memberikan layanan BBM bagi para pemudik yang hendak melintasi Jalur Pantai Selatan (Pansela) di Jawa.
"Pertamina sudah memprogramkan akan terdapat mobile Pertamina yang melayani kebutuhan BBM di sepanjang jalur Pansela," kata Basuki dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, dikutip Antara di Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Dia menjelaskan bahwa kondisi Jalur Pansela menjelang arus mudik dan balik Lebaran tahun ini dalam kondisi sangat baik.
"Kami ingin menyampaikan bahwa di Pansela kondisinya sangat baik," kata Basuki.
Sebelumnya, Basuki menyampaikan harapannya agar Jalur Pansela dapat menjadi jalur wisata di wilayah pesisir pantai selatan dan membantu meningkatkan konektivitas antara Pulau Jawa bagian selatan, serta mengurangi beban lalu lintas di Jalan Pantai Utara (Pantura) Jawa.
Basuki terus mempromosikan Jalur Pansela Jawa untuk menarik minat orang untuk melewati jalur selatan. Selain memiliki jalanan yang bagus, Jalur Pansela juga menawarkan pemandangan yang indah dengan adanya panoramic road serta banyak objek wisata yang dapat dikunjungi.
Ruas jalan Pansela membentang melintasi lima provinsi di Pulau Jawa, yaitu Provinsi Banten dengan jarak sepanjang 169,5 km dari Simpang Labuhan hingga Batas Provinsi Jawa Barat. Selanjutnya di Provinsi Jawa Barat, jalur tersebut memiliki panjang 417,1 km dari Batas Provinsi Banten-Sindang Barang hingga Batas Provinsi Jawa Tengah.
Kemudian Jalan Lintas Pansela di Provinsi Jawa Tengah dengan ruas mulai batas Provinsi Jawa Barat-Congot-Duwet hingga Glonggong sepanjang 212,5 km.
Selanjutnya di Provinsi DI Yogyakarta dengan ruas Karang Nongko-Legundi hingga Duwet sepanjang 120,8 km. Terakhir ruas-ruas di Provinsi Jawa Timur dengan ruas Panggul-Sendangbiru-Jarit-Puger hingga Glenmore sepanjang 628,39 km.
Penanganan jalan lintas Pansela Jawa dilakukan melalui berbagai upaya, seperti pembangunan jalan baru, pemeliharaan jalan dengan preservasi, rehabilitasi, rekonstruksi jalan dan jembatan, serta pelebaran jalan agar memenuhi standar yang berkelanjutan guna menjaga kondisi jalan tetap baik.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait