Musra Projo di 13 Provinsi : Airlangga, Ganjar dan Prabowo Bersaing Ketat di Pilpres 2024

Khafid Mardiyansyah , Okezone
Ilustrasi. (Foto: ist)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Menjelang pemilihan Presiden (Pilpres)  sejumlah nama calon presiden (capres) mencuat ke permukaan.

Seperti yang diungkapkan Ketua Panitia Musyawarah Rakyat (Musra) Projo, Panel Barus menyebut, dalam klasemen sementara hasil Musra yang diadakan Projo, nama Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, bersaing ketat dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Dari 13 kali Musra yang sudah dilaksanakan Projo, Ganjar Pranowo menang di empat provinsi, sementara Airlangga dan Prabowo sama-sama menang di tiga Provinsi. Nama Joko Widodo masih muncul dan menang di dua provinsi, lalu Sandiaga Uno unggul di satu provinsi,"papar Barus dalam Konferensi Pers Hasil Musra Jawa Timur, di FX Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (18/1).

Menurut catatanya, Airlangga menang di 3 Provinsi di Gorontalo, Mamuju (Sulawesi Barat) dan Banten. Di Jawa Barat, kebetulan Jokowi yang menang waktu itu. Nah, di Jatim kemarin  Ganjar yang menang, tapi Prabowo dan Airlangga ini ketat angkanya (di Jatim).

Pada Musra di Jawa Timur sendiri, Airlangga masuk di top tiga nama terbanyak yang dipilih dari 5.886 peserta Musra, dengan perolehan sebanyak 1.019 atau 17,31 persen suara. Di urutan pertama, terdapat Ganjar Pranowo dengan 1.466 atau 24,91 persen suara dan Prabowo di urutan kedua dengan 1.305 atau 22,17 persen suara.

"Hasil Jatim dengan populasi yang padat, saya pikir ini menjadi penting. Nomor 1 Pak Ganjar, nomor 2 Pak Prabowo, nomor 3 Pak Airlangga, itu lumayan ketat. Jadi ini mungkin bisa sedikit merepresentasikan hasil Musra secara keseluruhan, tapi kami tidak mau berspekulasi, karena masih ada lebih dari 12 provinsi lagi yang harus kami dorong ke Musra-Musra daerah," ujar Barus.

Barus menjelaskan, hasil tersebut didapat melalui e-voting yang dilakukan oleh peserta dengan sistem pertanyaan terbuka, di mana peserta bebas menuliskan nama capres yang diharapkan memimpin Indonesia pada 2024. Ia menilai, peserta kemungkinan menuliskan nama capres pilihannya dengan kriteria dan karakter yang diharapkan masyarakat Jawa Timur.

"Saya pikir itu ekspresi dari masyarakat Jatim. Bahwa masyarakat Jatim pengen pemimpin yang secara karakter atau kriteria. Satu cerdas, tegas, berwibawa. Mungkin itu direpresentasikan dari salah satu orang yang ada di 3 besar itu," tutur Barus.

Selanjutnya, Projo akan melakukan rekapitulasi sementara; nantinya nama-nama yang berada di tiga besar akan disodorkan ke Presiden Joko Widodo. Selain nama-nama tersebut, Projo juga akan menyampaikan agenda atau program apa yang diharapkan peserta Musra untuk dilakukan oleh pemimpin selanjutnya.

"Dari beberapa nama capres dan cawapres kita akan sampaikan ke Bapak Presiden, ini lho keinginan rakyat berdasarkan Musra, tapi kita tidak hanya Capres dan Cawapres, Musra juga akan menyampaikan ke Bapak Presiden bahwa berdasarkan keinginan rakyat agenda-agenda kebangsaan apa saja yang harus dilaksanakan oleh pemimpin berikutnya," pungkas Barus.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network