JAKARTA, iNewsKarawang.id - Ledakan yang terjadi di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, dipastikan Polri merupakan bom bunuh diri.
Kronologi ledakan menurut informasi yang dihimpun, berawal pada pukul 08.20 WIB para personel Polsek Astana Anyar Kota Bandung sedang apel pagi di lapangan depan. Tiba-tiba terjadi ledakan dari arah pos SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu) di bagian depan mapolsek diiringi asap tebal berwarna putih.
Setelah ledakan terjadi, tampak satu jasad pria dalam kondisi hancur bagian punggung dan terpisah beberapa bagian tubuh atas dan kaki. Potongan kaki dan paha berada beberapa meter dari bagian tubuh atas.
Lalu di dekat jasad itu terparkir sebuah sepeda motor hitam. Sejumlah anggota Polsek Astanaanyar luka berat. Saat ini polisi memblokade akses masuk ke Mapolsek Astanaanyar. Sejumlah armada Brimob pun tampak telah berada di sekitar lokasi kejadian.
Dalam ledakan tersebut sedikitnya bagian depan tiga bangunan di area Mapolsek Astana Anyar hancur porak poranda.
Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, bahwa terduga pelaku bom bunuh diri tewas dalam aksinya tersebut. Namun, belum diketahui identitas dari pelaku itu.
"Terduga pelaku bom bunuh diri meninggal," kata Ramadhan kepada awak media, Jakarta, Rabu (7/12/2022).
Sebuah ledakan terjadi di depan Polsek Astana Anyar, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/12/2022).
Editor : Boby
Artikel Terkait