JAKARTA, iNews.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sepakat berkoalisi untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mendatang. PKB dan Gerindra membentuk koalisi bernama Kebangkitan Indonesia Raya.
Meski sudah berkoalisi, namun PKB dan Gerindra belum menyepakati siapa sosok yang akan menjadi capres-cawapres dari Koalisi Indonesia Raya. Berdasarkan kesepakatan bersama Gerindra, PKB menyerahkan penentuan capres-cawapres kepada Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar.
"Siapakah pasangan capres dan cawapres yang diusung Gerindra dan PKB, diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Gerindra, Bapak Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB, Gus Muhaimin Iskandar," kata Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (14/8/2022).
Kata Hasanuddin, seluruh kader PKB dan Gerindra sudah bersepakat untuk menyerahkan soal sosok yang akan menjadi capres ataupun cawapres kepada masing-masing ketua umum. Nantinya, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto tinggal berembuk untuk menentukan soal sosok capres-cawapres.
"Jadi apakah capresnya Gus Muhaimin atau Pak Prabowo? Begitupun sebaliknya, apakah cawapresnya, Gus Muhaimin atau Pak Prabowo, kita pasrahkan betul kepada beliau berdua. Silakan beliau berdua berembuk, siapa capresnya, siapakah cawapresnya," pungkasnya.
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait
