SMPN 6 Karbar Luncurkan Terobosan Sistem Absensi E-Monitoring, Tekan Angka Bolos Sekolah

Gelar Maulana Media
SMPN 6 Karbar Luncurkan Terobosan Sistem Absensi E-Monitoring, Tekan Angka Bolos Sekolah. Foto : iNewskarawang.id/Gelar Maulana Media.

KARAWANG, iNEWSKarawang.idSMPN 6 Karawang Barat membuat terobosan dalam sistem presensi siswa melalui inovasi e-Monitoring, yakni sistem absensi digital dengan notifikasi langsung ke Telegram wali siswa. Sejak diterapkan pada tahun ajaran 2023/2024, angka kenakalan pelajar seperti tawuran dan bolos sudah tidak lagi terjadi di sekolah tersebut.

Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMPN 6 Karawang Barat, Aditya Nugraha menjelaskan, bahwa inovasi e-Monitoring ini awalnya dikembangkan sejak 2021, ketika absensi siswa hanya ditampilkan di website sekolah dan bisa diakses orang tua melalui akun siswa serta masuk ke pesan telegram orang tua siswa.

"Sekarang begitu siswa datang ke sekolah atau pulang, orang tua langsung mendapat pemberitahuan di ponsel masing-masing. Jadi setiap hari mereka bisa memantau kehadiran anaknya,” jelas Adit, Selasa (9/9/2025).

Lebih lanjut kata Adit, ketika peserta didik scan barcode di e-monitoring sistem presensi peserta didik dan PTK online, ada notifikasi terhadap orangtua dan guru melalui pesan telegram. Sedangkan untuk absensi guru masuk ke pesan WhatsApp Kepala Sekolah.

Adit mengatakan, penerapan e-Monitoring terbukti berdampak positif. Angka kenakalan pelajar seperti tawuran menurun signifikan. Bahkan, menurut pihak sekolah, sudah empat tahun terakhir SMPN 6 Karawang Barat nihil terlibat tawuran.

"Kalau kehadiran siswa bisa terpantau, otomatis mereka tidak bisa lagi berbohong soal masuk atau pulang sekolah. Alhamdulillah sejak ada e-Monitoring, Satpol PP juga tidak pernah lagi mengantar siswa yang bolos atau nongkrong ke sekolah,” ungkapnya.

Selain menekan perilaku negatif, sistem ini juga membantu orang tua mengatur waktu dengan lebih baik, terutama saat menjemput anak pulang sekolah. Adit menuturkan, inovasi ini juga menjadikan komunikasi antara sekolah dan orang tua lebih tertib, terutama terkait kedatangan dan kepulangan siswa.

"Yang utama, sekolah dan orang tua bisa saling memonitor anak. Jadi lebih tertib,” tambahnya.

Hingga kini, e-Monitoring dinilai berjalan efektif meski kehadiran siswa tetap fluktuatif karena faktor izin atau sakit. Namun, indikator yang paling dirasakan sekolah adalah tidak ada lagi laporan dari Satpol PP Karawang maupun satgas pelajar mengenai siswa yang kedapatan membolos.

"Inovasi ini jadi upaya kami menjaga disiplin sekaligus membangun sinergi dengan orang tua. Kehadiran anak-anak benar-benar terpantau,” pungkasnya.

Editor : Frizky Wibisono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network