Gadget merupakan hal yang mudah mempengaruhi anak. Maka dari itu, sebaiknya ayah dan bunda mengajak si kecil untuk rajin membaca buku cerita dibandingkan bermain gadget.
Membaca buku cerita memiliki beberapa manfaat untuk si kecil. Membaca buku bersama ayah dan bunda dapat menambah bonding dan komunikasi yang baik dengan si kecil.
Psikolog Anak dan Keluarga Samanta Elsener, MPsi menuturkan, gadget hanya sebuah pelarian si kecil dari rasa bosannya ketika mengeksplorasi sesuatu. Atau mereka meniru orangtuanya yang juga tak pernah lepas dari gadget, juga mengalihkan perhatian saat orangtua sibuk dengan aktivitasnya.
"Sebetulnya gadget itu pelarian, di sana ada interaksi dengan game dan tontonannya, sehingga kalau mereka lihat video apa itu muncul pertanyaan dan excited," ujarnya dalam Peluncuran Buku Cerita Seri Anak Hebat "Orang Tua Cerdas, Anak Hebat & Sehat" Erlangga.
Dia menambahkan, agar anak tak mudah terdistraksi dengan gadget, Anda bisa mengajak si kecil membaca buku loh.
Diterangkan Samanta, mengajak anak membaca buku sama saja mengajak mereka untuk berinteraksi. Pada akhirnya pula Anda dan si kecil bisa membangun koneksi dengan sendirinya.
"Tahu enggak, apalagi kalau dibacakan buku menjelang tidur, besok paginya anak-anak punya perasaan. Misal buku itu gambarnya seru deh, ceritanya kan lagi nangkapin kupu-kupu, anak jadi teringat."
"Lalu ada timbul rasa penasaran, misal dia cari kupu-kupu di daerah rumah dan sekolahnya. Juga anak bisa tahu skema dari pelajaran kupu-kupu, metamorfosa kupu-kupu ada," ujarnya.
Di sekolah, tambah dia, anak-anak sudah familiar dengan buku. Tapi di rumah orangtua kadang lupa, ya, beli buku, tapi malah dibaca sendiri.
"Padahal buku ini media kita untuk membangun koneksi dengan anak loh," ucapnya.
Banyak sekali buku-buku yang bagus untuk si kecil. Salah satunya yang berkaitan erat dengan kegiatan sehari-hari ini. Misal di masa pandemi ini harus menjaga pola hidup bersih dan sehat, mengajari anak cuci tangan.
"Misal buku tentang mengajari anak cuci tangan. Kalau gak ada buku kita cuma bilang ayo cuci tangan, ada yang pakai lagu. Tapi gimana supaya anak lebih sadar untuk cuci tangan, apalagi kalau baca buku ada intonasi, itu nempel di otak anak," tutupnya.
Editor : Boby
Artikel Terkait