KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Karawang sebut hingga pertengahan 2025, belum ada laporan gagal panen akibat bencana di wilayah Karawang.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Karawang, Rochman, Jumat (23/5/2025).
“Selama 2025 belum ada sawah yang gagal panen karena bencana. Meski beberapa wilayah seperti Kalangligar sempat tergenang banjir, tidak semuanya terdampak,” kata Rochman.
Ia menjelaskan, sawah yang terendam belum tentu langsung gagal panen. “Banjir harus bertahan beberapa malam dulu. Kalau kerusakan parah baru bisa dikategorikan gagal panen dan mendapat kompensasi,” tambahnya.
Namun, kompensasi hanya berlaku bagi sawah yang telah diasuransikan pemerintah dan memiliki sertifikat tanah.
"Setiap petani hanya bisa mengasuransikan maksimal dua hektare atas nama satu NIK,” jelas Rochman.
Wilayah lain yang berpotensi terdampak adalah Cibuaya, terutama saat abrasi. Namun, hingga kini, belum ada laporan gagal panen dari area tersebut.
“Semoga cuaca tetap bersahabat agar panen berjalan maksimal,” tutupnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait