Pria Ini Dihukum 53 Tahun Penjara Gegara 26 Kali Tusuk Bocah Palestina-Amerika hingga Tewas

Erha Aprili Ramadhoni/Boby
26 Kali Tusuk Bocah Palestina-Amerika hingga Tewas, Pria Ini Dihukum 53 Tahun Penjara (Reuters)

JAKARTA, iNewsKarawang.id- Gara-gara menusuk bocah laki-laki berdarah Palestina-Amerika hingga tewas, pria berusia 73 tahun ini dihukum 53 tahun penjara.

Tak hanya itu, Pria ini juga menusuk ibu dari bocah berusia 6 tahun tersebut.

Seorang pria berusia 73 tahun dihukum 53 tahun penjara karena menusuk bocah laki-laki berdarah Palestina-Amerika hingga tewas. Pria itu juga menusuk ibu dari bocah berusia 6 tahun tersebut.

1. Dihukum 53 Tahun Penjara

Warga Illinois, Joseph Czuba, menikam Wade Alfaoumi hingga tewas serta menikam Hanan Shaheen. Peristiwa itu terjadi pada Oktober 2023, menyusul perang Gaza.

Melansir Reuters, Sabtu (03/05/2025) jaksa penuntut mengatakan penusukan itu sebagai salah satu insiden kejahatan rasial paling awal dan terburuk di AS sejak dimulainya perang, dipicu oleh kebencian anti-Muslim. Para pembela hak asasi manusia (HAM) AS telah mencatat meningkatnya Islamofobia, kebencian anti-Arab, dan antisemitisme.

Hukuman penjara yang dijatuhkan oleh Hakim Wilayah Will Amy Bertani-Tomczak mencakup 30 tahun penjara untuk pembunuhan anak tersebut, 20 tahun penjara untuk percobaan pembunuhan terhadap ibu, dan 3 tahun penjara untuk kejahatan kebencian, menurut jaksa penuntut.

Czuba merupakan pemilik dari rumah yang disewa Shaheen dan putranya di Plainfield Township, sekitar 40 mil (64 km) di barat daya Chicago.

Pihak berwenang menyatakan, Czuba menikam anak laki-laki tersebut sebanyak 26 kali dengan pisau bergaya militer dengan bilah bergerigi sepanjang 7 inci (18 cm).

Shaheen menderita beberapa luka tusuk dalam serangan tersebut.

Czuba dinyatakan bersalah pada Februari. Shaheen memberikan kesaksiannya selama persidangan.

"Anda, sebagai seorang Muslim, harus mati," kata Czuba kepada Shaheen,
Czuba sebelumnya mengaku tidak bersalah.

Pengacara pembelanya mengklaim jaksa penuntut mempertimbangkan emosi hakim.

2. Dampak Perang Gaza terhadap Masyarakat AS

Insiden terkini lainnya menimbulkan kekhawatiran di AS tentang prasangka anti-Arab dan anti-Palestina. Ini termasuk upaya penenggelaman seorang gadis Palestina Amerika berusia 3 tahun di Texas, penusukan seorang pria Palestina Amerika di Texas, dan pemukulan seorang pria Muslim di New York.

Ada juga serangan massa yang brutal terhadap pengunjuk rasa pro-Palestina di California, penembakan di Florida terhadap dua pengunjung Israel yang disangka sebagai warga Palestina oleh seorang tersangka. Selain itu, ada pula penyerangan di New York City oleh massa pro-Israel yang meneriakkan "Matilah Orang Arab."

Insiden yang menimbulkan kekhawatiran tentang antisemitisme dan sikap anti-Israel termasuk rencana yang gagal untuk menyerang pusat Yahudi New York. Ada pula serangan pembakaran terhadap kediaman Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro, dan serangan di Florida yang menyebabkan kerugian ratusan ribu dolar bagi bisnis karena dianggap mendukung Israel.

Selain itu, terjadi serangan fisik terhadap orang Yahudi di Michigan, Maryland, dan Chicago. Insiden kebencian juga telah dilaporkan selama protes dan protes balasan yang terkait perang.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network