KPK Sita Deposito Rp70 Miliar, Mobil Hingga Tanah Terkait Korupsi BJB, Ini Tanggapan Ridwan Kamil

Nur Khabibi /Boby
Ridwan Kamil/Okezone

JAKARTA, iNewsKarawang.id-Terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten atau yang lebih dikenal dengan Bank BJB, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah sejumlah lokasi.

Dari giat paksa tersebut, salah satu yang disita berupa deposito berisi uang Rp70 miliar.

Sementara Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menanggapi temuan Komisi Antirasuah tersebut. Dia mengaku deposito yang disita itu bukan miliknya.

"Deposito itu bukan milik kami," kata Ridwan Kamil melalui keterangan tertulisnya, Selasa (18/3/2025).

Menurut Ridwan Kamil, selama penggeledahan tidak ada deposito miliknya yang disita tim penyidik Lembaga Antirasuah.  "Tidak ada uang atau deposito kami yang disita saat itu," tandasnya.

Sebelumnya, KPK menyatakan telah menggeledah 12 lokasi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan Bank BJB. Salah satu lokasi tersebut, adalah kediaman mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Plh. Direktur Penyidikan KPK, Budi Sokmo Wibowo mengungkapkan, dari belasan lokasi yang digeledah pihaknya menyita sejumlah barang bukti, dari kendaraan, hingga uang puluhan miliar.

"Kami juga menyita sejumlah uang namun dalam bentuk deposito kurang lebih Rp70 miliar, kemudian ada beberapa kerdaraan roda dua maupun roda empat," kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (13/3).

Bukan hanya itu, KPK juga menyita sejumlah aset, seperti tanah dan bangunan. Namun, jumlah dan lokasinya tidak didetailkan.

"Kemudian aset tanah rumah bangunan juga sudah kita lakukan penyitaan dalam proses ini yang kami duga tempusnya maupun perolehannya berkesesuaian dengan perkara yang kita tangani," ujarnya.

Budi menekankan, barang yang disita itu bukan hanya dari rumah Ridwan Kamil, tapi dari seluruh tempat yang digeledah.

"Kami geledah selama tiga hari kurang lebih 12 tempat, jadi saya tidak bisa mendetailkan," ucapnya.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network