JAKARTA,iNewsKarawang.id-Mike Tyson petinju mualaf mendapat hidayah Islam ketika berada di dalam penjara. Petinju mualaf ini sering menangis, ternyata takut neraka.
Mike Tyson merasa kehadiranya di atas ring membawa dampak buruk bagi orang lain saat masih aktif di dunia tinju. Dia mengaku sempat sering menangis karena merasa dirinya dekat dengan neraka.
Dia merasa sangat buruk dan bahkan dekat dengan neraka karena banyak orang yang membencinya.
"Saya merasa seperti, 'Saya akan melakukan sesuatu yang buruk pada orang ini yang tidak disukai keluarganya'," beber Mike Tyson, seperti dikutip dari Mirror, Selasa (19/12/2023).
"Jika benar begitu, saya benar-benar bersalah dan merasa sangat buruk pada akhirnya. Itu karena cara saya bertarung," imbuhnya.
Mike Tyson dikenal sebagai salah satu atlet tinju ternama juara dunia kelas berat. Ia dianggap petarung menakutkan dalam sejarah tinju dunia.
The Baddest Man on the Planet –julukan Mike Tyson– secara luas dianggap sebagai petinju kelas berat terbesar sepanjang masa. Tapi di luar ring tinju, Si Leher Beton ini kerap terjerat kasus hukum karena melakukan hal-hal kontroversial.
Salah satu kelakuan menyimpangnya, Mike Tyson dilaporkan melakukan pemerkosaan pada tahun 1992. Alhasil, petinju juara dunia itu ditahan polisi dan harus melalui 3 tahun di balik jeruji besi penjara.
Luar biasanya, Iron Mike –julukan lain Mike Tyson– dilaporkan menunjukkan perubahan kepribadian yang signifikan selama berada di penjara. Bahkan menurut laporan laman Republic World, dia mendapat hidayah Islam saat berada di penjara.
Mike Tyson kemudian memutuskan menjadi mualaf setelah dirangkul melalui dakwah dan keyakinan Islam. dia dilaporkan masuk Islam ketika melalui waktu di dalam penjara.
Dalam sebuah wawancara setelah bebas dari tahanan, Mike Tyson mengatakan sangat terharu setelah membaca buku-buku tentang Islam.
Dia lantas memutuskan menjadi seorang Muslim karena melihat Islam sebagai agama yang damai.
Setelah resmi menjadi mualaf, Mike Tyson memiliki nama Muslim. Dia mengubah namanya menjadi Malik Abdul Aziz.
Namun, petinju asal Amerika Serikat ini terus menggunakan "Mike Tyson" sepanjang karier tinju. Sementara itu, nama Muslim-nya tidak pernah digunakan dalam laga tinju profesional setelah pindah agama.
Sementara itu The News melaporkan Mike Tyson yang masuk Islam pada tahun 1992 langsung mengunjungi kota suci Makkah untuk menunaikan ibadah umrah.
Hal itu diketahui dalam sebuah unggahan Instagram yang memperlihatkan DJ Khaled dan Mike Tyson sedang melaksanakan ibadah umrah.
DJ Khaled yang merupakan penyanyi Amerika itu membagikan banyak video dan foto dari kunjungannya ke bangunan suci Kakbah.
Mike Tyson juga terlihat dalam video yang dibagikan DJ Khaled di Instagram-nya. Dia juga mengunggah foto bersama Mike Tyson saat mereka memulai perjalanan ke Makkah
"Saat saya berjalan di Makkah, air mata mengalir dari mata saya. Air mata kebahagiaan. Sepanjang hidup saya, saya ingin pergi ke Makkah untuk berdoa dan bersyukur kepada Allah," tulis DJ Khaled.
"Saya berdoa untuk dunia agar lebih banyak cinta untuk lebih banyak kehidupan. Peace more joy more health and protection for us all," pungkasnya.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby
Artikel Terkait