Karawang, iNews.id - Sejumlah pengusaha lokal mulai membidik usaha jasa penyeberangan Sungai Citarum menuju kawasan industri yang dinilainya dapat menciptakan penghasilan puluhan juta rupiah perharinya. Hal tersebut dinilai dampak dari pundi-pundi yang dihasilkan jasa penyebrangan yang beromset sehari sampai Rp 25 juta.
Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang, Acep Jamhuri mengatakan, jika pengusaha lokal tertarik kepada usaha jasa penyeberangan diatas Sungai Citarum itu sah-sah saja.
"Bahkan fasilitas penyebrangan di atas Sungai Citarum dapat membantu masyarakat" terang Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang Acep Jamhuri, Kamis (30/12/2021).
Selain itu, lanjut Acep, rencananya Pemkab juga ada niatan untuk membangun dua jembatan penyeberangan Sungai Citarum yaitu di Desa Walahar yang menghubungkan Kecamatan Ciampel yang bisa ke arah kawasan industri. Lalu di Dusun Rumambe 2 Desa Anggadita, Kecamatan Klari yang juga menghubungkan ke wilayah kawasan industri.
"Kita masih melakukan tahapan pembebasan lahan, namun belum bisa dilanjutkan karena situasi Pandemi Covid-19,"ucap Acep.
Disampaikan, pihak Pemkab Karawang rencananya akan meminta bantuan dari anggaran Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat didalam pelaksanaan pembangunan dua jembatan tersebut.
"Mudah mudahan dua jembatan itu terealisasi,"tutupnya.
Editor : Boby
Artikel Terkait