JAKARTA, iNewsKarawang.id - Pada Pimilihan Presiden (Pilpres) 2019 kemarin Prabowo Subianto mendapatkan migrasi dukungan dari pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini terpotret dalam hasil temuan yang dilakukan lembaga survei Jakarta (LSJ) pada bulan Januari 2023 kemarin.
"Sebanyak 40,6% pemilih Jokowi di Pilpres 2019 mengaku akan memilih Prabowo jika Pilpres dilaksanakan hari ini," kata peneliti senior LSJ, Fetra Ardianto dalam paparan hasil surveinya secara daring, Rabu (18/1/2023).
Kendati demikian, kata dia, Prabowo bukan menjadi tokoh Capres tunggal yang mendapatkan migrasi dukungan tersebut. Pemilih Jokowi di 2019 juga mengaku akan memilih Ganjar Pranowo jika benar dicalonkan sebagai Capres di 2024 mendatang.
"Sebanyak 40,5% menyatakan dukungannya pada Ganjar," ujarnya.
Di samping itu, Anies Baswedan yang digadang-gadang maju sebagai Capres juga mendapatkan migrasi dukungan dari pemilih Jokowi. Hanya saja, persentasenya tidak sebesar Prabowo dan Ganjar Pranowo.
"15,6% memilih Anies dan sisanya (3,3%) belum dapat menentukan pilihan," pungkasnya.
Untuk diketahui, survei LSJ ini dilaksanakan pada tanggal 5-14 Januari 2023 di 34 Provinsi di Indonesia. Survei sendiri dilakukan dengan wawancara tatap muka.
Jumlah sampel sebesar 1.220 responden yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertahap (multistage random sampling). Adapun, margin of error yang diterapkan sebesar ±2,81% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Editor : Boby
Artikel Terkait