Childers mengatakan bahwa meski dia seorang pecinta binatang, yang juga memiliki anjing piaraan, keputusan menembak mati anjing-anjing itu menjadi keharusan dalam kasus ini.
“Orang-orang sangat marah karena anjing-anjing itu ditembak,” kata Childers. "Saya mengerti itu."
Menurut Childers, saat itu tidak ada yang memiliki obat penenang untuk anjing-anjing tersebut, sehingga dia mengambil keputusan menembak mereka.
“Anjing-anjing itu agresif, tidak hanya terhadap deputi saya tetapi juga terhadap saya ketika saya bertemu mereka di kediaman,” tambahnya. "Saya harus menempatkan keselamatan manusia di atas keselamatan anjing pada saat itu."
Amazon adalah perusahaan bernilai ribuan miliar dolar. Perusahaan mulai menjual buku secara online sebelum menjadi perusahaan online yang berfokus pada layanan e-commerce, komputasi cloud, streaming digital, dan kecerdasan buatan (AI). Menurut Ridester, seorang pengemudi pengiriman untuk Amazon diharapkan mengirimkan 250 hingga 300 paket per hari.
“Kami sangat sedih dengan insiden tragis malam ini yang melibatkan anggota keluarga Amazon kami dan akan memberikan dukungan kepada tim dan orang-orang yang dicintai pengemudi. Kami membantu penegak hukum dalam penyelidikan mereka," kata Amazon dalam sebuah pernyataan yang diperoleh ABC News.
Artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul Kurir Toko Online Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Diduga Diserang Anjing
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait