Ratusan Beruang Kutub Adaptasi Berburu Tanpa Es Laut. Ini Dampak Pemanasan Global

Susi Susanti , Okezone
Beruang kutub beradaptasi berburu tanpa es laut (Foto: Reuters)

Beruang bergantung pada es laut Arktik untuk berburu anjing laut - jadi penurunannya menempatkan spesies ini dalam risiko kepunahan. Beruang kutub telah lama dilihat sebagai simbol dampak pemanasan global yang merusak alam.

Berita terbaru, para ilmuwan menyebutkan ratusan beruang es di Greenland tenggara kini telah beradaptasi untuk berburu menggunakan platform air tawar.

Para peneliti menemukan hewan-hewan itu menggunakan es yang memecah gletser.

Ilmuwan kutub Universitas Washington Kristin Laidre, penulis utama studi tersebut mengatakan mereka bertahan hidup di fjord yang bebas es laut lebih dari delapan bulan dalam setahun karena mereka memiliki akses ke gletser - air tawar - es.

Bahkan temuan dari tim peneliti yang berbasis di University of Washington, membuka kemungkinan bahwa kantong spesies dapat bertahan hidup meskipun suhu meningkat.

"Salah satu pertanyaan besar adalah di mana di Kutub Utara beruang kutub bisa bertahan," terangnya.

"Saya pikir beruang di tempat seperti ini bisa mengajari kita banyak hal tentang di mana tempat-tempat itu berada,” lanjutnya.

Tim peneliti menghabiskan dua tahun mewawancarai pemburu Inuit, yang berbagi pengetahuan ekologis mereka di daerah tersebut.

Editor : Boby

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network