Menhub Mendapat Beberapa Catatan dari Presiden Joko Widodo, soal Macet Panjang Mudik Lebaran 2024

JAKARTA, iNewsKarawang. id-Perihal penyelenggaraan arus mudik dan balik lebaran 2024. Seperti kemacetan yang masih cukup panjang di Merak serta di beberapa ruas tol, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mendapat beberapa catatan dari Presiden Joko Widodo 

Menurut Menhub, pihaknya menyambut baik masukan dan saran yang disampaikan oleh Presiden dan akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan penyelenggaraan tahun berikutnya.

Baca Juga

Pemerintah Perbaiki Skema Contraflow, Terkait Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menhub mengatakan, Presiden juga menyampaikan evaluasinya terutama terkait kemacetan yang terjadi di Merak dan beberapa ruas tol. "Hal ini tentu saja menjadi bahan pembelajaran bagi kami untuk penyelenggaraan Angkutan Lebaran maupun Nataru ke depannya," ujar Menhub dalam keterangan resminya, Rabu (17/4/2024).

Namun Menhub Budi Karya mengklaim, secara umum  pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 dapat berjalan dengan baik. Secara umum perjalanan mudik dan balik masyarakat di tahun ini berjalan lancar meskipun ada beberapa catatan untuk perbaikan.

"Kami juga memohon maaf jika masih ada kekurangan dalam penyelenggaran mudik tahun ini. Berbagai catatan, masukan, saran dan kritik akan kami jadikan acuan dalam melakukan perbaikan tahun selanjutnya," sambung Menhub.

Baca Juga

Dibalik Cerita Mudik 2024, Ada Kisah Penumpang Lahiran di Kereta

Salah satu parameter yang menjadi evaluasi penyelenggaran Angkutan Lebaran tahun ini adalah adanya penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas dari tanggal 4 April 2024 sampai dengan 16 April 2024 sebesar 8 persen dibandingkan tahun 2023.

Meskipun demikian ada peristiwa kecelakaan yang menonjol tetap menjadi catatan tersendiri yang harus dapat diperbaiki ke depan.

"Secara khusus kami juga mengapresiasi masyarakat di seluruh Indonesia yang telah menaati aturan lalu lintas dan anjuran pemerintah selama masa arus mudik dan balik," pungkas Menhub.

Editor : Boby