Berujung Adu Penalti Lawan AS Roma, Akhirnya Sevilla Juara Liga Eropa 2022-2023

Ramdani Bur/Boby
Sevilla juara Liga Eropa 2022-2023. (Foto: REUTERS)

JAKARTA, iNewskarawang.id - Setelah melalui 120 menit pertandingan final Liga Eropa 2022-2023 Sevilla vs AS Roma dan berujung adu tendangan penalti, akhirnya Sevilla keluar sebagai juara!

Diketahui setelah bermain 1-1 hingga 120 menit pertandingan, Los Nervionenses –julukan Sevilla– menumbangkan AS Roma lewat adu penalti dengan skor 4-1. Bagi Sevilla, ini merupakan trofi ketujuh mereka di ajang Liga Eropa. Sebelumnya, mereka menjadi kampiun pada 2006, 2007, 2014, 2015, 2016 dan 2020

 

Jalannya Pertandingan

 

Babak Pertama

 

Kedua tim turun dengan skuad terbaiknya. AS Roma dapat menurunkan sang pengatur serangan yang tidak dibawa Timnas Argentina ke Jakarta, Paulo Dybala. Sementara itu, Sevilla dapat memainkan sang bomber berpaspor Maroko, Youssef En-Nesyri.

 

Meski lebih banyak ditekan, Giallorossi –julukan AS Roma– sanggup mencetak peluang lebih dulu. Umpan silang manis Paulo Dybala pada menit 12 hampir dimanfaatkan Leonardo Spinazzazola menjadi gol. Sayangnya, sepakan personel Timnas Italia di Piala Eropa 2020 itu dapat dimentahkan kiper Sevilla, Yassine Bounou.

 

Laga memang cenderung panas, namun wasit Anthony Taylor yang memimpin pertandingan cenderung pelit mengeluarkan kartu. Tercatat hingga menit 30 pertandingan, hanya satu kartu (kuning) yang dikeluarkan wasit dan ditujukan kepada gelandang AS Roma, Nemanja Matic.

 

Dalam laga ini AS Roma asuhan Jose Mourinho lebih banyak menunggu. Akan tetapi, AS Roma justru unggul lebih dulu via aksi Pauloi Dybala pada menit 34.

 

Memanfaatkan assist dari Gianluca Mancini, sepakan terukur La Joya -julukan Paulo Dybala- masuk ke gawang Sevilla. Skor 1-0 untuk keunggulan AS Roma bertahan hingga babak pertama berakhir.

 

Babak Kedua

 

Di babak kedua, Sevilla asuhan Jose Luis Mendilibar meningkatakan intensitas serangan. Terbukti, dua pemain bernaluri menyerang dimasukkan Mendilibar, yakni Suso Fernandez dan Erik Lamela.

 

Masuknya dua pemain yang biasa berposisi sebagai winger, membuat serangan Los Nervionenses –julukan Sevilla– dari area sayap lebih berbahaya. Akibat bertubi-tubi mendapat serangan dari sayap, pertahanan AS Roma membuat kesalahan.

 

Umpan silang yang dilepaskan fullback kanan Sevilla, Jesus Navas, gagal diantisipasi bek AS Roma Gianluca Mancini secara benar. Alhasil, bola pun masuk ke gawang AS Roma kawalan Rui Patricio sehingga skor sama kuat 1-1.

 

Setelah kebobolan, AS Roma bermain bersabar. Mereka lebih banyak menunggu untuk kemudian melancarkan serangan mematikan. Karena lebih banyak menunggu inilah, penguasaan bola mereka sempat hanya menginjak 25 persen.

 

Meski begitu, AS Roma justru lebih pintar dalam membuat peluang. Di menit 64, AS Roma mendapatkan tendangan bebas yang diarahkan Lorenzo Pellegrini kepada Roger Ibanez. Sundulan Ibanez hampir dikonversi menjadi gol oleh Tammy Abraham.

 

Hanya saja, tembakan Tammy Abraham dari jarak dekat dapat diamankan Bounou. Bola rebound hasil sepakan Tammy Abraham kemudian coba dimanfaatkan menjadi gol oleh Ibanez. Sayangnya, tembakan jarak dekat Ibanez masih melebar tipis dari gawang Sevilla.

 

Setelah kejadian itu, Jose Mourinho memasukkan Georginio Wijnaldum dan Andrea Belotti, tentu tujuannya untuk menambah daya gedor II Giallorossi. Di menit 77, Sevilla hampir mendapat penalti setelah Erik Lamela dijatuhkan Gianluca Mancini di kotak terlarang.

 

Namun, setelah ditinjau lebih jauh, hadiah penalti tidak diberikan. Skor sama kuat 1-1 bertahan hingga waktu normal usai dan laga pun berlanjut ke babak tambahan 2x15 menit.

 

Babak Tambahan

 

Kedua tim cenderung bermain aman di babak tambahan. Kedua pelatih sama-sama tidak mau membuat kesalahan elementer yang berujung kekalahan kepada mereka.

 

Di babak tambahan ini, pelatih Mendilibar memasukkan pencetak gol kemenangan Argentina di final Piala Dunia 2022, Gonzalo Montiel. Pengalaman Montiel tampil di final Piala Dunia 2022 diharapkan dapat memberikan hasil positif kepada Sevilla.

 

Di babak tambahan ini, tak ada peluang matang yang dibuat kedua tim. Alhasil, skor sama kuat 1-1 dan berlanjut ke adu tendangan penalti.

 

Adu Penalti

Sevilla

 

Lucas Ocampos O

 

Erik Lamela O

 

Ivan Rakitic O

 

Gonzalo Montiel O

 

AS Roma

 

Bryan Cristante O

 

Gianluca Mancini X

 

Roger Ibanez X

 

Berikut susunan pemain Sevilla vs AS Roma di final Liga Eropa 2022-2023:

 

Sevilla (4-2-3-1): Bounou; Jesus Navas (Gonzalo Montiel 95'), Bade, Gudelj, Alex Telles (Karim Rekik 95'); Fernando, Ivan Rakitic; Lucas Ocampos, Oliver Torres (Suso 46’), Bryan Gil (Erik Lamela 46’); En-Nesyri.

 

Cadangan: Dmitrovic, Flores; Montiel, Rekik, Nianzou, Marcao, Suso Fernandez, Jordan, Bueno, R. Mir, Erik Lamela, Papu Gomez.

 

AS Roma (3-4-3): Rui Patricio; Ibanez, Mancini, Chris Smalling; Celik (Zalewski 90'), Bryan Cristante, Nemanja Matic (Bove 120'), Leonardo Spinazzola (Diego Llorente 105'); Paulo Dybala (Georginio Wijnaldum 70’), Lorenzo Pellegrini (Stephan El Shaarawy 105'), Tammy Abraham (Andrea Belotti 76’).

 

Cadangan: Boer, Svilar; Karsdorp, Llorente, Zalewski, El Shaarawy, Camara, Wijnaldum, Bove, Volpato, Tahirovic, Belotti.

Editor : Frizky Wibisono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network