JAKARTA, iNewsKarawang.id - Kita sebagai manusia, tentunya tidak bisa lepas pertolongan dari Allah SWT. Berdoa menjadi salah satu cara untuk meminta pertolongan kepada Sang Pencipta, sebagai salah satu media dalam berkomunikasi dengan-Nya. Kita menyampaikan suatu keinginan hingga terpenuhi atau dikabulkan. Berdoa yaitu suatu ibadah yang paling mulia, karena kita tidak bisa sembarangan dalam memanjatkan doa.
Kita dalam berdoa, dimana ada kalanya kita melafalkannya dalam bahasa Arab. Namun pada kenyataannya, tidak semua doa berbahasa Arab dapat kita ketahui artinya, terutama ketika berdoa dipimpin oleh orang lain. Dalam situasi tersebut, tidak sedikit dari kita yang mengamini doa tersebut tanpa mengetahui arti dibaliknya. Yang menjadi suatu pertanyaan yaitu bolehkah hal ini kita lakukan?
Dikutip dari kanal YouTube Al Bahjah TV, KH Yahya Zainul Ma'arif alais Buya Yahya menyampaikan penjelasan terkait hal tersebut. Buya mengatakan, sebaik-baik doa yang kita panjatkan adalah doa yang pernah dipanjatkan oleh Baginda Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam
Dan doa-doa yang biasa dipanjatkan oleh seorang pimpinan doa, seperti halnya dalam suatu majelis, pastilah mengikuti anjuran doa Rasulullah. Baik paham ataupun tidak paham, makna yang dipanjatkan dalam doa Nabi pastilah makna terbaik.
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait